Tubuh ibarat sebuah mesin rumit yang menuntut kita untuk selalu
menjaganya sebaik mungkin. Artinya, Anda dituntut untuk mengkonsumsi
makanan yang tepat dengan porsi yang tepat dan pada saat yang bersamaan
tidak melakukan sesuatu yang melebihi batas sebagai upaya pemeliharaan
tubuh tersebut. Tidak ada gunanya memaksakan diri untuk berlatih saat
otot Anda tertarik, karena otot tidak akan bekerja maksimal dan tubuhpun
tidak akan suka dengan rasa sakit yang diterimanya. Ingatlah bahwa
latihan Binaraga terdiri atas tiga tahapan yaitu persiapan, aktivitas
dan pemulihan. Anda harus mengikuti aturan yang berlaku dari
masing-masing tahapan agar mendapatkan manfaat yang maksimal.
Sebagai langkah awal, Anda membutuhkan makanan berenergi yang baik
untuk mempertahankan porsi latihan. Tentu saja, sebagian besar makanan
ini mengandung banyak karbohidrat. Jenis makanan ini ibarat bensin yang
menjalankan mobil. Karbohidrat banyak terdapat dalam makanan seperti
nasi, pasta, roti dan kentang. Pada dasarnya, makanan-makanan ini dapat
membuat berat badan Anda naik jika tidak diimbangi dengan latihan.
Sehingga Anda dituntut untuk lebih bersungguh-sungguh dalam menjalankan
latihan Binaraga.
Selain karbohidrat, Anda juga membutuhkan protein. Protein banyak
terkandung dalam daging (tanpa lemak) dan produk susu. Protein merupakan
suatu nutrien yang merupakan bagian dari diet Anda yang berperan
penting dalam proses pembentukan otot. Protein ini ibarat tune-up yang
akan meningkatkan performa mobil Anda dan membuatnya lebih garang.
Jenis-jenis makanan lain yang merupakan sumber protein antara lain
adalah daging sapi atau babi tanpa lemak – bukan sosis, burger yang
berisi 100% daging sapi, telur dan juga susu.
ARTIKEL TERKAIT:
0 comments:
Post a Comment